Seandainya Bisa Hidup DenganNya Setiap Saat



Assalamu’alaikum wr wb

Bulan Ramadhan kini menjelang, dan seperti biasa aku bisa melihat perubahan terjadi dimana-mana. Hari-hari awal pastilah masjid penuh sesak dengan tarawihan. Al-Quran setiap waktunya terus dilantunkan, siaran televisi yang berbau maksiat kini diganti dengan yang lebih ma’ruf, akhwat-akhwat kini mulai tutupi dirinya dengan hijab.

Ramadhan memang ajaib, Ia mampu merubah segalanya 180 derajat. Sama seperti orang yang masuk masjid, pastilah mereka berpakaian rapih, menutup aurat, dan melakukan amalan-amalan kebaikan didalamnya. Tidak ada satu orangpun yang berani masuk masjid dengan baju ketat, dan mengumbar aurat, bahkan penyanyi dangdut pun akan berhijab.
Sama juga seperti orang yang berhaji, mereka datang ke baitullah, lalu bertawaf, dan tidak ada yang berani bertawaf melawan arus selain yang telah dilakukan Rasulullah. Mereka mengikuti perintah Allah, tapi sayangnya mereka berkumpul dalam persatuan ibadah ritual belaka, tidak bersatu dalam masalah aqidah ataupun politik.

Kita selalu berharap, manusia tidak menganggap Allah SWT hanya ada di baitullah, hanya ada di masjid-masjid, hanya ada pada bulan Ramadhan saja, dan menyaksikan mereka.

 Sesungguhnya Allah menyaksikan mereka setiap saat dimanapun mereka berada, dan menuntut mereka melaksanakan syariatNya, melaksanankan seluruh perintahNya dan menjauhi laranganNya. Seandainya mereka bisa taat kepada Allah saat bulan Ramadhan, atau ketika di masjid, lalu mengapa mereka tidak taat kepada Allah dalam setiap segi kehidupan?

Disinilah pentingnya syariat Islam, seandainya persatuan ini sudah terwujud dalam satu masjid, tentulah memberikan kebaikan yang luar biasa yang telah kita lihat saat ini. Bagaimana jika persatuan ini terwujud dalam kehidupan dunia? Seperti yang sudah Rasulullah sampaikan dalam haditsnya, bahwa harus ada kesatuan dalam hal kepemimpinan, dalam hal politik, dan inilah KHILAFAH.

Inilah system yang diperintahkan Allah, yang akan menjamin persatuan dan penerapan syariat. Sehingga manusia tidak hanya taat saat bulan Ramadhan, taat  hanya ketika di baitullah saja, tetapi taat dalam seluruh kehidupan.

Seandainya Bisa Hidup Dengan syariatNya Setiap Saat.

[naufalard]

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Berharap Menjadi Ikhwan yang Ia Rindukan

Generasi Wacana

Bagaimana Cara Menghancurkan Islam