Perseteruan Antara Onta dan Toyota (Intermezzo Kekaburan Hadharah dan Madaniyah)
Sebelum membaca
tulisan tentang apa itu Hadharah dan Madaniyyah serta kekaburannya, ada baiknya
kita renggangkan otak terlebih dahulu dengan cerita fiktif ini. Jangan lupa
sambil #Ngopi supaya suasana perut menjadi lebih terkondisikan hehe. Bacanya tidak
perlu serius amat, karena ini cuma karangan penulis, jangan diambil hati. Terakhir
jangan lupa baca bismillah.
.
.
Pada suatu hari
di zaman millenium di negara Bebek terdapat dua orang yang bertikai, antara si Tradisional
IS ME dan si Modern IS ME. Sebelumnya mereka berdua bersahabat layaknya saudara
kandung, karena mereka diasuh guru yang sama, sebelum meninggal gurunya memberikan
Onta kesayangan gurunya kepada mereka berdua. Namun, karena keduanya memiliki
kendaraan yang berbeda akhirnya mereka bertikai.
Berawal ketika negara Imperial
IS ME menyerang dengan serangan budaya dan propaganda pemikirannya, negara
Bebek yang notabene negara berkembang selalu tergiur akan perkembangan negara
maju yang selalu terdepan dalam segalanya. Dari teknologi yang sangat canggih,
budaya yang unik, nyentrik, pokoknya ciamikk dah. Namanya juga negeri bebek,
akhirnya tergiur untuk kerjasama dengan negara idolanya.
Awalnya sih cuma
beli mobil merek Toyota, karena gak mau dibilang norak, negeri bebek selama ini menggunakan Onta untuk berkendara, akhirnya negeri bebek membeli mobil tersebut.
Si Modern is me
yang gaul dan up to date gamau ketinggalan zaman, akhirnya beli mobil Toyota
dan meninggalkan Onta miliknya. Disitulah mereka mulai bertikai.
“Bang, kenapa
gak mau pake Onta lagi?” ungkap si Tradis (Tradisional IS ME).
“Kita harus up
date lah Trad, jaman sudah berubah, lagian apa salahnya pake mobil?” tanya si
Modis (Modern IS ME).
“Kita harus
hati-hati bang, itu kan buatan orang yang tidak kita ketahui, lagian guru kita
gak pernah mencontohkan”
“Jangan
sensi banget-lah, masa iya kita naik Onta mulu. lagian mobilnya gak buat
maksiat kok”
Tradis
tetap memakai Ontanya untuk pergi, karena takut dibilang tetangga kampungnya
orang yang menyimpang dari tradisi kampung.
Esoknya, negara
Imperial IS ME sedikit demi sedikit mulai mempromosikan budaya-nya yang
terkenal dimana-mana dari pakaian yang minimalis, makanan cepat jadi, music ajep-ajep,
drama cinta monyet yang tertukar, hingga perayaan-perayaan negara mereka yang
diadopsi oleh negeri Bebek.
Tradis berfikir “Jika
aku mengikuti Modis, mungkin aku akan terbawa arus kehidupan dan budaya negara
Imperial IS ME, dan meninggalkan budaya leluhurku”
Tradis akhirnya
memutuskan untuk meninggalkan sahabatnya, karena menurutnya Modis sudah melampaui
batas. Gaya hidup Modis berubah sekali. Baju yang ia kenakan sangat minimalis,
hingga tradis bingung mana celana mana baju. Modis cuma bilang “biar bajuku
minim yang penting hatiku selalu ku jaga.” “aku cuma ngucapin selamat aja kok,
nongki-nongki sama temenku aja, aku juga gak ikut makan-makan, apalagi joged-joged”
Modis pun
menerima kepergian Tradis yang menurutnya terlalu naif, terlalu sederhana. Modis
berfikir “bagaimana mungkin perkembangan teknologi menjadi berbahaya? Bagaimana
mungkin kerukunan antar tetangga membuat dirinya menjadi seperti tetangganya
sendiri dan melupakan budayanya? Toh aku gak berlebihan. Budaya mereka juga
membuat banyak orang senang. Ah mungkin Tradis hanya terlalu patuh dengan
gurunda, dan ter-obsesi dengan gurunda. Kita sudah berbeda generasi, harusnya
kita mulai beradaptasi, kalau tidak begitu mungkin kita sudah punah ditelan
peradaban”
Seiring waktu
berlalu, Tradis dan Modis mempunyai pengikut, entah apa yang terjadi dengan Tradis
dan Modis setelah lama berlalu tak bertemu. Perseteruan mereka ternyata dianut
oleh sebagian besar rakyat Bebek.
Apa yang terjadi
dengan negeri bebek?
Akibat negeri
bebek yang terus membebek negeri Imperial IS ME, akhirnya negeri Bebek tidak
berdaulat kembali. Naasnya, penguasaan segala sector industri, SDA san SDM telah dikuasai oleh negeri Imperial IS ME.
Kabar terakhir,
kaum Tradis telah punah atau tak terdeteksi keberadaannya. Dan kaum Modis
menderita penyakit latahisme kebangetus.
bersambung...
(Naufalard)
*Cerita ini
hanya fiktif belaka, jika ada kesamaan kejadian, nama orang, nama penyakit,
munkin hanya kebetulan belaka
Komentar
Posting Komentar